Selasa, 13 Desember 2011

KSI PERT 9 DAN 11

Prinsip Sistem Informasi

Dampak Pribadi dan Sosial Komputer 2 Prinsip Sistem Informasi
Prinsip dan Tujuan Pembelajaran
• Kebijakan dan prosedur harus ditetapkan untuk menghindari pemborosan komputer dan kesalahan
-Jelaskan beberapa contoh limbah dan kesalahan dalam lingkungan IS, penyebabnya, dan solusi yang mungkin
-Mengidentifikasi kebijakan dan prosedur yang berguna dalam menghilangkan limbah dan kesalahan
Diskusikan-prinsip dan batas-batas hak individu untuk privasilapan
Prinsip dan Tujuan Belajar (lanjutan)
• Kejahatan Komputer adalah daerah serius dan berkembang pesat membutuhkan perhatian perhatian manajemen
-Jelaskan jenis dan efek dari kejahatan komputer
-Identifikasi tindakan khusus untuk mencegah kejahatan komputer
• Pekerjaan, peralatan, dan kondisi kerja harus dirancang untuk menghindari efek kesehatan negatif
Daftar-efek penting dari komputer di lingkungan kerja
-Mengidentifikasi tindakan khusus yang harus diambil untuk memastikan kesehatan dan keselamatan karyawan
Garis-kriteria untuk penggunaan etis sistem informasi

Mengapa Pelajari Tentang Keamanan, Privasi, dan Isu-Isu Etika dalam Sistem Informasi dan Internet?
• Banyak nonteknis isu yang terkait dengan ISS
• Sumber Daya Manusia karyawan harus:
-Mencegah limbah komputer dan kesalahan
-Hindari pelanggaran privasi
-Mematuhi undang-undang tentang:
• Mengumpulkan data pelanggan
• Pemantauan karyawan
• Karyawan, IS pengguna, dan pengguna Internet perlu:
-Hindari kejahatan, penipuan, invasi privasi

Limbah Komputer dan Kesalahan
• Komputer limbah
-Tidak pantas penggunaan teknologi komputer dan sumber daya
• Komputer yang berhubungan dengan kesalahan
-Kesalahan, kegagalan, dan masalah komputer lainnya yang membuat output komputer salah atau tidak berguna
-Disebabkan kebanyakan oleh kesalahan manusia

Limbah Komputer
• Penyebab: manajemen yang tidak tepat dari sistem informasi dan sumber daya
-Pembuangan perangkat lunak lama dan sistem komputer ketika mereka masih memiliki nilai
-Membangun dan memelihara sistem yang kompleks yang tidak pernah digunakan mereka sepenuhnya
-Menggunakan waktu perusahaan dan teknologi untuk penggunaan pribadi
-Spam 8 Prinsip Sistem Informasi, Edisi Kedelapan Komputer-Terkait Kesalahan
• Penyebab umum
-Kegagalan oleh pengguna untuk mengikuti prosedur yang tepat
-Tidak jelas harapan dan kurangnya umpan balik
-Program pembangunan yang mengandung kesalahan
-Salah entri data oleh data-entry
Mencegah Komputer-Terkait Limbah dan Kesalahan
• Kebijakan dan prosedur yang efektif harus:
-Didirikan
-Diimplementasikan
-Monitoring
-Diulas
 PERUSAHAAN DAN MANAGEMENT GLOBAL
TEKNOLOGI INFORMASI

Pentingnya strategi dan operasi teknologi informasi dalam bisnis tidak lagi diragukan. Banyak perusahaan di seluruh dunia berkeinginan untuk mengubah dirinya sendiri menjadi pembangkit daya (power house) bisnis global melalui berbagai investasi besar dalam e-business dan e-commerce, dan usaha TI lainnya yang global.
Bagaimana seharusnya teknologi informasi dikelola ?
Dengan cara pendekatan manajerial, yang terdiri dari 3 komponen utama, yaitu :
1.      Mengelola pengembangan dan implementasi bersama berbagai strategi bisnis.
2.      Mengelola pengembangan dan implementasi aplikasi dan teknologi bisnis/IT baru.
3.      Mengelola organisasi IT dan infrastruktur TI.
Perencanaan bisnis/TI
Perusahaan harus mengelola pengembangan strategi pelengkap dalam bisnis dan TI untuk memenuhi nilai pelanggan dan visi nilai bisnis mereka. Proses perencanaan bisnis/ TI memiliki 3 komponen utama, yaitu :
1.      Pengembangan strategi
2.      Manajemen sumber daya
3.      Arsitektur teknologi
Arsitektur TI yang dibuat oleh proses perencanaan strategi bisnis / TI adalah desain konseptual, atau cetak biru, yang meliputi komponen utama berikut : platform teknologi (internet, intranet, ekstranet, dan jaringan lainnya, system computer, software system, serta software aplikasi perusahaan terintegrasi), sumber daya data, arsitektur aplikasi, organisasi IT.
Kegagalan Dalam Mnagement IT
Dalam banyak organisasi, TI tidak digunakan secara efektif dan efisien.Contohnya:
1.      TI tidak digunakan secara efektif oleh berbagai perusahaan yang menggunakan TI terutama untuk mengkomputerisasikan proses bisnis tradisional dan bukannya mengembangkan proses e-business yang inovatif dengan melibatkan pelanggan, pemasok, dan mitra bisnis lainnya.
2.      TI tidak digunakan secara efisien oleh system informasi yang member waktu respon yang lama dan sering kali mati, atau pakar dan konsultan SI yang mengelola berbagai proyek pengembangan aplikasi dengan proyek pengembangan aplikasi dengan tidak benar.
MENGELOLA TI GLOBAL
1.      Dimensi Internasional, telah menjadi bagian penting dalam mengelola perusahaan di ekonomi global yang saling berhubungan dan pasar saat ini.
2.     Manajemen TI Global : Jika hal ini dilakukan, pemakai akhir dan para manajer SI dapat berpindah ke pengembangan portofolio aplikasi bisnis yang dibutuhkan untuk mendukung strategi bisnis/TI: hardware, software, dan standar teknologi berbasis internet untuk mendukung berbagai aplikasi itu.
3.      Tantangan Budaya, Politik, dan Geoekonomi: tantangan terbesar adalah banyak Negara yang memiliki peraturan, yang meregulasi atau melarang transfer data lintas batas nasional mereka. Tantangan Geoekonomi, dalam bisnis global dan TI merujuk pada pengaruh geografi atas kenyataan ekonomi dalam aktivitas bisnis internasional. Tantangan budaya, menghadapi bisnis global dan para manajer TI memasukkan berbagai perbedaan dalam bahasa, ketertarikan budaya, agama, kebiasaan, perilaku social, dan filosofi poloitik.
4.      Strategi bisnis/ TI global
·         Aplikasi bisnis/TI global
·  Standar TI global : mengelola hardware, software, sumber daya data, jaringan telekomunikasi, dan fasilitas komputasi yang mendukung operasi bisnis global.
5.      Penggerak bisnis untuk TI global
·   Pelanggan global : pelanggan adala orang-orang yang berpergian ke mana saja atau perusahaan dengan operasi global. TI global dapat membantu menyediakan layanan tepat dan nyaman.
·         Produk global     : TI dapat membantu mengelola pemasaran dan pengendalian kualitas di seluruh dunia.
·      Operasi global      : hanya TI global yang dapat mendukung fleksibilitas geografis semacam ini.
·         Sumber daya global : penggunaan dan biaya dari perlengkapan, fasilitas, dan orang-orang di seluruh dunia dibagi bersama ank-anak perusahaan dari sebuah perusahaa global.
·         Kerja sama global : pengetahuan dan keahlihan para mitra kerja dalam perusahaan global dapat dengan cepat diakses, dibagi, dan diatur untuk mendukung usaha perorangan atau kelompok.
6.      Berbagai isu komunikasi data internasional: isu manajemen jaringan (meningkatkan efisiensi operasional jaringan, berhubungan dengan berbagai jaringan, mengendalikan keamanan komunikasi data), Isu peraturan (berhubungan dengan larangan aliran data lintas batas Negara, mengelola peraturan telekomunikasi internasional, menangani berbagai politik internasional), isu teknologi ( mengelola infrastruktur jaringan antarnegara, mengelola integrasi teknologi internasional), isu yang berorientasi pada Negara (merekonsiliasi perbedaan nasional, menghadapi struktur pajak internasional).